Pertanyaan ini timbul karena ada pendapat umum yang mengatakan bahwa
peningkatan tekanan diastolik lebih berbahaya daripada peningkatan tekanan
sistolik. Atau ada yang mengatakan bahwa peningkatan tekanan sistolik pada usia
tua adalah normal. Karena itu kadang-kadang kita mendengar percakapan semacam
ini di tempat pelayanan kesehatan.
“Berapa tekanan darah saya, Bu?”
“Tekanan darah
Bapak 150/90. Tetapi ini tidak apa-apa, karena usia Bapak sudah di atas 60
tahun.”
Jadi, pendapat mana yang benar? Mari kita pelajari faktanya.
Sebenarnya, resiko untuk menderita penyakit jantung dan stroke terus
meningkat sejalan dengan peningkatan tekanan darah di atas 115/75 mmHg. Jadi,
tidak soal mana yang naik, apakah itu tekanan sistolik ataukah tekanan
diastolik, peningkatan tekanan darah berbahaya.
Sekarang pertanyaannya adalah: mengapa ada perbedaan pola peningkatan
tekanan darah seperti itu? Ada orang-orang yang cenderung meningkat tekanan
sistolik dan diastoliknya, dan ada juga orang-orang yang hanya mengalami
peningkatan tekanan sistolik, sedangkan tekanan diastoliknya tetap atau malah
menurun?
Pada orang-orang di bawah usia 50 tahun, bila mereka menderita hipertensi
(penyakit tekanan darah tinggi), umumnya tekanan sistolik dan diastoliknya akan
naik bersama-sama. Ini menunjukkan bahwa yang bertanggung jawab terhadap
naiknya tekanan darah adalah meningkatnya tahanan pada pembuluh-pembuluh darah kecil
di seluruh tubuh. Sebaliknya, pada orang-orang di atas usia 50 tahun, jika
mereka mengalami hipertensi, umumnya yang naik hanyalah tekanan sistolik saja.
Oleh karena itu ada istilah isolated
systolic hypertension (hipertensi sistolik terisolir). Mengapa ini bisa
terjadi? Pada orang-orang tua, pembuluh darah besar yang berfungsi
menghantarkan aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh menjadi lebih kaku,
padahal mestinya elastis. Kekakuan pembuluh darah besar inilah yang
meningkatkan tekanan sistolik.
Apakah hipertensi sistolik terisolir ini berbahaya? Besarnya tekanan
sistolik sebetulnya meningkatkan beban kerja jantung. Karena beban kerja
jantung meningkat, maka jantung membutuhkan suplai darah lebih banyak. Namun,
dalam hipertensi sistolik terisolir, tekanan diastolik tetap atau malah
menurun. Padahal tekanan diastolik ini dibutuhkan untuk mengirim suplai darah
ke jantung. Paduan kedua hal ini
mengakibatkan berkurangnya suplai darah ke jantung. Maka dari itu, orang yang
mengidap penyakit hipertensi sistolik terisolasi mempunyai resiko 2 kali lipat
lebih besar untuk terkena penyakit jantung koroner daripada orang-orang dengan
hipertensi biasa.
Jadi, mana yg lebih penting atau lebih bahaya? Sebenarnya hipertensi,
jenis yang manapun, berbahaya. Oleh karena itu JNC 7 (komisi gabungan yang
mengurusi masalah hipertensi dan pengobatannya) tidak lagi membedakan hipertensi
sistolik terisolir sebagai suatu penyakit tersendiri. Hipertensi jenis apapun
perlu ditangani.
mau tanya dok, sy umur 46 saat ini tek darah saya 130/100, apakah berbaya utk diastolik sy skrg 100. Bagaimana cara menurunkan diastolik tersebut ?
BalasHapusIya, Pak. Batas tertinggi utk tekanan diastolik adalah 90 mmHg. Umumnya sebelum mulai dng obat, saya menganjurkan utk menerapkan pola hidup sehat terlebih dahulu.
BalasHapusBerhenti merokok, minum alkohol, lebih banyak bergerak, olahraga minimal 120 menit per minggu, kurangi konsumsi lemak dan protein hewani, perbanyak konsumsi sayur dan buah.
Konsumsi mentimun juga boleh dicoba utk menurunkan tekanan darah.
Semoga saran ini bermanfaat. Selamat mencoba!
Dok saya 61 tahun, tekanan darah saya 150/57 apakah itu normal?
BalasHapusTekanan sistoliknya lebih dari 140 jadi sebetulnya termasuk tinggi. Memang pd lansia lebih sering terjadi hipertensi sistolik saja. Sebaiknya Anda mengurangi asupan garam, menjadwalkan utk olahraga teratur, mengonsumsi buah dan sayur. Dan, oh ya, boleh juga mencoba mentimun. Semoga bermanfaat. Terima kasih.
Hapusdok usia saya 31 tahun tekanan darah saya 110/59 ,, biasanya saya 110/70,, sudah 1 bulan lbh sprti itu,, berbahaya kah?
BalasHapusSelamat pagi, Pak. Apa kabar. Secara normal, tekanan darah kita bisa bervariasi tergantung kegiatan kita. Misalnya tekanan darah kita saat kita sedang tidur akan berbeda dengan tekanan darah kita saat sedang berolahraga. Untuk memastikan apakah ada peningkatan tekanan darah (selain karena aktivitas), Bapak bisa melakukan pengukuran tekanan darah pada saat yang sama setiap harinya. Misalnya dengan memeriksanya pagi setelah bangun tidur. Jika memang ada peningkatan, Bapak tidak perlu terlalu khawatir, sebab rentang tekanan darah Bapak masih dalam batas yang normal. Terima kasih.
BalasHapusdok, suami saya 32 thn dan tensinya 140/110.
BalasHapussupaya bisa normal gmn caranya ya dok?
kemudian efek samping diltiazem itu apa ya dok?
email sy di feiling5758@gmail.com
terima kasih atas jawabannya.
dok. usia sya 24th tekanan darah sya 90/45 ap itu terlalu rendah?
BalasHapusUntuk menghitung normal atau tidaknya kita bisa menghitung tekanan nadi rata-rata.
HapusRumusnya:
Tekanan nadi rata-rata = tekanan diastol + 1/3 x (tekanan sistol - diastol).
Nilai normalnya adalah 70 - 110 mmHg.
Pada Anda:
Tekanan nadi rata-rata = 45 + 1/3 × (90-45) = 60 mmHg.
Jadi lebih rendah daripada normal. Minum vitamin, rutin olahraga dan istirahat yang cukup biasanya membantu. Jika tidak ada gejala apa-apa berarti tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Terima kasih.
Itu normal, Bu. Jangan khawatir. Terima kasih.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusDok, usia saya 43 tahun, tekanan darah saya kemarin 127/87, katanya saya pre-hipertensi, padahal saya biasanya darah rendah. Mohon saran dokter. Terima kasih
BalasHapusTerima kasih atas pertanyaannya, Bu Rika. Prehipertensi tidak membutuhkan pengobatan, kok. Jadi jangan khawatir. Jangan terlalu banyak mengkonsumsi garam, pertahankan rutin olahraga, usahakan untuk cukup istirahat. Ini beberapa saran yang dapat membantu mempertahankan tekanan darah Ibu. Terima kasih.
HapusAssalamualaikum dok. 3 buln llu ibu sy tkena stroke. Alhamdulilah skrg sudh membaik. Dn tdk ad bag tbuh yg disfungsi. Hny sja. Tekanan drh bliau cnderung normal saja. Yakni 115/75 atau 120/80an. Se2kali prnh mncpai 150/90. Ttpi itu ktika mngkonsumsi slg stu mnuman kotakan yg tggi natrium. Pertanyaan saya. Mlihat rata2 tekanan drh ibu saya. Apkha bliau msh perlu mnum obat pnrun tekanan?prnh bbrp x tknan drah beliau trun hgga 90/60. Skrg bliau dresepkan mainteid dn amplodipine 5 mg. Ttpi maintedny sy stop sejak 2 buln llu. Dn amplodipine ny beri hny jka tekanan bliau lbh dri normal. Bnrkh tndakan saya dok?trimakasih byk atas jwbnny dok
BalasHapusMalam dok. Tekanan darah Kakak saya yg berumur 51thn yaitu 249/109, pulse 69. Kenapa bs demikian dok? Dia pernah menginap penyakit gondok. Kami sampai kaget tp Katanya sudah lama begitu.
BalasHapusnumpang tanya, apakah penyakit diabetes akan berpengaruh pada pola terhadap tekanan darah? trims
BalasHapusSelamat malam dok, sdh beberapa hari anak saya 18 tahun, pusing kepala, jantung berdebar, saya tensi beberapa kali sehari ternyata sekitar 131 sistole, tp diastole hanya 75.
BalasHapusapakah kopi berpengaruh? Tiap hari dia minum kopi secangkir. Dia olahraga fitnes, cardio, angkat beban 5 kg, apakah ini masih boleh dilakukan? TB 172 cm berat 61 kg.
Terima kasih sebelumnya
ASsalamualaikum dok. Sya punya om umurnya 60an. Tknan darahnya bru" ini 140/65mmhg. Apa kah masih normal dok. Dan apa penyebab tekanan diastolnya menurun? Om sya sdah mngonsumsi ikan kering? Apa karna makan yg asin" , selain itu Hb.nya menurun dan merasa mual.. apa ada hubungannya dok?
BalasHapusSlmt siang dok, tante saya 28th 3bln yg lalu mlhirkn scra SC dikarenakan mngalami PEB, namun smpai skrg pndangan mata tante saya masih kabur dn tknan darahny blm norml yaitu 160/110, bgaimana cara mnrunkan tknan darahny ya dok? Sudh brobt ke doktr spesialis mata katanyaada prdrhan otk tg mnybabkan saraf pd mata trgagu. Apakh hal trsbt bisa dsmbuhkan? Trimakasih dok
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapussaya baru 19 tahun, tekanan darah saya 126/88, naik hanya sedikit dari tekanan darah normal si.. tapi apa bisa dikategorikan bahaya, dok? terimakasih
BalasHapusPagi dokter saya kebetulan sedang demam meriang sakit kepala dengan tekanan darah 119/59 apakah ini termasuk hipotensi? Terima kasih.
BalasHapusUsia saya 51 tahun, tekanan darah 144/81, mhn utk di evaluasi dan saran dari pak Dokter.... terima kasih
BalasHapusNanya dok istri saya kemaren mengidap infark miokard (maaf klu salah tulis) setelah berobat rutin rata2 tekanan darahnya 120/80. Cm terakhir saya ukur diastoliknya 60. Apakah itu masih dlm batas normal dok..?
BalasHapusNanya dok istri saya kemaren mengidap infark miokard (maaf klu salah tulis) setelah berobat rutin rata2 tekanan darahnya 120/80. Cm terakhir saya ukur diastoliknya 60. Apakah itu masih dlm batas normal dok..?
BalasHapusterimakasih banyak infonya dok, sangat membantu sekali...
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusDok, saya umur 27thn. saya ada keturunan hipertensi. tekanan darah saya biasanya sekitar 140/80. Apakah tekanan darh tersebut tergolong normal apa hipertensi? Bagaimana cara menurunkan tekanan darah sistolik?
BalasHapusSalam dok,
BalasHapusumur saya 34 tahun tekanan darah 130/100 dengan pulse 80
apakah saya termasuk hipertensi dok.
apakah tenakan darah bisa kembali normal dok? bagaimana caranya
permisi dokter, mau nanya....
BalasHapussaya umur 21 tensi sya 131/75 itu bgaimana, normal ato tinggi?
permisi dokter, mau nanya....
BalasHapussaya umur 21 tensi sya 131/75 itu bgaimana, normal ato tinggi?
Siang dok, saya 44 thn pria, tensi saya rata - rata 160/120. saya cek rutin. paling rendah 150/100.sudah 2 tahun. mhn penjelasannya
BalasHapusDok saya ingin bertanya.. umur saya 19 tahun.. tensi 130/100 itu bgmna dok. Apkh sudah hiper
BalasHapusDok saya ingin bertanya.. umur saya 19 tahun.. tensi 130/100 itu bgmna dok. Apkh sudah hiper
BalasHapusSlamat pagi dok...mau tanya.istri saya umur 26 th..bb 62kg..tensi 100/90..gejala kepala pusing..lemas..sendi-sendi sakit..penyakit apa itu dok dan apa solusinya?
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapussaya umur 23 tahun, tekanan darah saya 106/88 di monitor ada keterangan saya prediabetes, apa saya masih bisa sembuh dok?
BalasHapusselamat pagi dok, sudah seminggu ini saya merasa pusing dan jika naik mobil mual, saya cek tekanan darah saya 120/90 mmHg. apakah saya sudah hypertensi? bagaimana cara mengatasinya dengan alami? terimakasih.
BalasHapusDok saya mau tanya, ibu saya usia nya 58tahun. Tekanan darah nya 119/64 apa itu normal dok? Kepala nya suka pusing, badan nya berasa meriang. Bgaimana cara mengatasinya ya dok? Terima kasih sebelumnya
BalasHapusselamat pagi dok, saya pria 34 tahun, tb/bb 172/85, tekanan darah saya sebelumnya hanya 100/90 atau 120/90, baru tadi malam meroket jadi 139/85, apa yang harus saya lakukan?karena saya tidak merokok, tidak minum kopi, tidak minuman keras, jarang sekali makan daging.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSelamat malam Dok, suami saya tensi rata2 setelah aktifitas 140/79, pulse 104. Apakah masih normal?atau harus ke dr jantung untuk konsultasi?katanya kisaran denyut jantung manusia tdk boleh lebih dari100?usianya baru 41 taon.apakah dia sdh termasuk kategori penderita hipertensi?
BalasHapusSelamat malam Dok, suami saya tensi rata2 setelah aktifitas 140/79, pulse 104. Apakah masih normal?atau harus ke dr jantung untuk konsultasi?katanya kisaran denyut jantung manusia tdk boleh lebih dari100?usianya baru 41 taon.apakah dia sdh termasuk kategori penderita hipertensi?
BalasHapusDok..saya berusia 30 tahun, tensi saya 120/110, diastoliknya tinggi. saya obesitas, baiknya bagaimana dok untuk turunin tensinya sementara. saya sudah pakai amilodipin ga mempan. udah 2 harian ini pusing.
BalasHapusDok saya mau tanya tekanan darah sis 130/100 apakah tergolong prahiper atau sdh hiper gimana cara menurun kan nya
BalasHapusDok saya mau tanya tekanan darah sis 130/100 apakah tergolong prahiper atau sdh hiper gimana cara menurun kan nya
BalasHapusDok ibu saya umurnya 45thn tapi tensinya 171/118 solusinya gimana??
BalasHapusDok ibu saya umurnya 45thn tapi tensinya 171/118 solusinya gimana??
BalasHapusDok ibu saya umurnya 45thn tapi tensinya 171/118 solusinya gimana??
BalasHapusDokter, tekanan darah saya 100-113/51 tiap bulannya. Apakah itu normal dok?
BalasHapusSalam dok. Tekanan darah saya 83/76. Apakah yg harus saya lakukan?
BalasHapusSiang, dok. Mau tanya. Biasanya suami saya tekanan drahnya norml. Namun setelah lebran kemarin sering rendh. Dan dua kli berturut2 tekanan darahnya 110/60. Apakah berbahaya?
BalasHapusSiang, dok. Mau tanya. Biasanya suami saya tekanan drahnya norml. Namun setelah lebran kemarin sering rendh. Dan dua kli berturut2 tekanan darahnya 110/60. Apakah berbahaya?
BalasHapusDok saya mau tanya.. Umur saya 28 thun,, kepala saya sring pusing..waktu itu tensi darah sempat 170/103...periksa ke dokter di kasi obat.. Trus ud bbrapa minggu tensi lg jd 120/100..tp kok msh pusing ya...
BalasHapusGmna cara menurunkan diastolik nya..
Terima kasih
Mau tanya... saya umur 46 th, tensi saya 123/53 apakah normal? Tekanan darah saya diukur ketika saya sakit batuk dan kurang tidur
BalasHapusUmur saya 39 tekanan darah saya 150/105 bagaimana cara menurunkan nya dok
BalasHapusDok. . Umur sy 34th.. Tekanan darah 130/100.. Bberbahaya gx dok dan apa resikonya.. Sebelumnya tekanan darah sy tdk lbh dri 100/75.. Bagaimana cara me normalkan kembali dok. ? Makasih
BalasHapusDok saya laki2 umur 41 tensi saya 150/80..
BalasHapusApakah sudah harus minum obat?
Tensi saya 127/93,terus nadi 127..
BalasHapusTermasuk tinggilah...
Saya umur 42 tahun..tekan darah 170/80.. saya sdh minum obat tekanan darah..tpi yang turun distliknya sedangkan isotonik tdk turun..bagaimana itu dok..
BalasHapusSelamat siang Dok, mohon tanya umur saya 37 tahun tekanan darah saya sekarang di angka 135 sd 150 / 90-105, saya habis operasi besar ditulang, apakah pengaruh dari operasi tersebut, berat badan saya 85-90 kg dan tinggi badan 168. mohon di bantu saran nya dok.terimakasih.
BalasHapus